Postingan

Menampilkan postingan dengan label BMKG

Gempa M5,7 Guncang Sumatra Utara, BMKG Ingatkan Potensi Gempa Susulan

Gambar
Jakarta, Seputar dunia  - Gempa berkekuatan M5,7 mengguncang wilayah Sumatra Utara malam ini, Sabtu (20/7/2024). Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa terjadi tepatnya pukul 19:05:04 WIB. Disebutkan, lokasi gempa ada di 153 km Barat Data Nias Barat, Sumatra Utara dengan kedalaman 13 km. Tepatnya di 0.10 LU dan 96.38 BT. Hasil pemutakhiran pukul 19:07:36, BMKG menyatakan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. "Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," demikian peringatan BMKG. Hingga berita ini diturunkan belum ada penjelasan BMKG mengenai penyebab gempa yang mengguncang wilayah Sumatra tersebut.

Kepala BMKG Sebut Gempa Bawean-Tuban Kejadian Luar Biasa

Gambar
Jakarta, SEPUTAR DUNIA    -- Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menilai rentetan gempa di Laut Jawa, Provinsi Jawa Timur atau gempa Bawean termasuk kejadian luar biasa. Hal itu termasuk dua gempa tersebut kejadian luar biasa lantaran gempa terjadi di kawasan dengan kondisi sesar yang belum terpetakan oleh pihaknya. Berbeda dari gempa-gempa yang terjadi di sesar, Cimandiri atau Lembang. "Tentu saja ini sebuah kejadian luar biasa. Di mana, sesarnya belum terpetakan dengan kredibel. Belum tegas peta seperti kalau kita tahu sesar Lembang ada. Cimandiri jelas. Kemudian sesar Palu-Koro jelas. Ini belum," ujar Daryono dalam jumpa pers daring, Jumat (22/3) Adapun Daryono mengaku kaget dengan dua gempa signifikan yang menjadi bagian dari rentetan gempa di Laut Jawa, Provinsi Jawa Timur, Jumat (22/3) lalu BMKG mencatat terdapat dua gempa signifikan dari total 158 gempa yang tercatat hingga Sabtu (23/3) pukul 09.00 WIB. Pertama, terjadi pukul 11.22 WIB dengan magnitudo 5,9

Gempa M 5,1 Guncang Karatung Sulut, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gambar
JAKARTA, SEPUTAR DUNIA -  Gempa  bumi berkekuatan 5,1 magnitudo mengguncang  Pulau Karatung , Talaud,  Sulawesi Utara , Senin (18/3/2024) pagi sekitar pukul 06.45 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) mencatat, gempa di Karatung terjadi pada titik koordinat 4,84 Lintang Utara (LU), 127,32 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 107 kilometer. Adapun pusat gempa berada di laut, yakni 28 kilometer sebelah Timur Laut Pulau Karatung, Sulawesi Utara. Kepala Pusat Gempa Bumi dan  Tsunami  BMKG Daryono menjelaskan bahwa berdasarkan analisis pemodelan gempa bumi, gempa di Karatung tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Daryono juga menjelaskan bahwa hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan geser naik atau oblique thrust fault. Adapun, gempa terjadi akibat adanya deformasi di dalam lempeng Laut Filipina. Sejauh ini, getaran gempa dilaporkan terasa hingga Talaud dengan skala intensitas III MMI atau terasa seperti getaran dari truk yang ber