Postingan

Menampilkan postingan dengan label NATO

Jokowi Terkejut dan Sedih Donald Trump Jadi Sasaran Penembakan: Kekerasan Tidak Dapat Dibenarkan

Gambar
JAKARTA, Seputar dunia -  Presiden RI Joko Widodo menanggapi percobaan pembunuhan terhadap Calon Presiden Amerika Serikat (AS),  Donald Trump  pada Sabtu (13/7/2024).  Jokowi  mengaku terkejut dan sedih atas peristiwa tersebut. "Saya terkejut dan sedih atas kejadian penembakan terhadap mantan Presiden Donald Trump hari ini," kata Jokowi melalui akun media sosial X, Minggu (14/7). Jokowi menegaskan, aksi kekerasan tidak bisa dibenarkan dalam kehidupan berdemokrasi. Ayah dari Cawapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka itu pun berbelasungkawa atas timbulnya korban dalam kampanye Trump. "Segala bentuk kekerasan tidak dapat dibenarkan di dalam kehidupan berdemokrasi di seluruh dunia," kata Jokowi. "Doa saya bagi kesembuhannya dan semua orang yang menjadi korban pada insiden ini." Percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump menewaskan seorang pendukung capres tersebut. Dua orang juga mengalami luka serius akibat penembakan ini. Sementara itu, pelaku bernama Thomas ...

Lawan Dominasi China, NATO Mulai "Menggurita" di Asia

Gambar
Jakarta, Seputar dunia  - Memasuki tahun ketiga perang di Ukraina, aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) bersiap memperdalam hubungan dengan empat mitra Indo-Pasifiknya. Meski bukan bagian dari aliansi militer, penguatan hubungan tersebut dilakukan akibat China memiliki hubungan dekat dengan Rusia. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengatakan AS telah berupaya untuk mendobrak batasan antara aliansi Eropa, koalisi Asia, dan mitra lain di seluruh dunia. "Itu bagian dari lanskap baru, geometri baru yang telah kami terapkan," katanya di Brookings Institution pekan lalu, seperti dikutip dari  Associated Press , Rabu (10/8/2024). "Makin banyak mitra di Eropa yang melihat tantangan di belahan dunia lain di Asia sebagai hal yang relevan bagi mereka, sama seperti mitra di Asia yang melihat tantangan di belahan dunia lain di Eropa sebagai hal yang relevan bagi mereka," tambahnya. Negara-negara dengan masalah keamanan bersama memperkuat hubungan ...

Rusia Siap Perang dengan NATO, Kesal dengan Meningkatnya Militer Aliansi Barat di Perbatasan

Gambar
MOSKOW Seputar dunia - Rusia  tampaknya sudah siap  perang dengan NATO  (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) , setelah kesal meningkatnya militer aliansi Barat itu di perbatasan. Kementerian Luar Negeri Rusia pada Rabu (3/7/2024), memperingatkan bahwa akan ada balasan dari meningkatnya kehadirian militer NATO di perbatasan negara itu. “Saya bisa mengonfirmasikan bahwa Rusia tak akan membuat peningkatan militer NATO di perbatasan kami yang mengancam keamanan Federasi Rusia, tanpa jawaban,” kata wakil Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Andrey Natasyin di Moskow dikutip dari  Anadolu Agency . Peringatan itu mengacu pada persetujuan parlemen Finlandia terhadap perjanjian pertahanan yang memungkinkan  Amerika Serikat  (AS) mengakses 15 pangkalan militer di Finlandia. Ia mengatakan NATO telah memperkuat kehadiran militernya di perbatasan Rusia. Natasyin juga mengomentari undangan NATO kepada Menteri Luar Negeri Azerbaijan dan Armenia, pada pertemuan...

Trump Klaim Bisa Damaikan Rusia dan Ukraina dalam Sehari jika Jadi Presiden AS, Ini Respons Moskow

Gambar
NEW YORK, Seputar dunia -  Utusan Tetap  Rusia  untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Vassily Nebenzia merespons klaim  Donald Trump  bahwa dia bisa mendamaikan Rusia dan  Ukraina  dalam sehari. Sebelumnya, Trump mengeklaim bisa mengakhiri perang Rusia-Ukraina jika terpilih menjadi presiden Amerika Serikat (AS). Saat ditanya wartawan mengenai klaim Trump pada Senin (1/7/2024), Nebenzia sebatas menyatakan perang Rusia-Ukraina tidak bisa diselesaikan dalam sehari. "Krisis Ukraina tidak bisa dibereskan dalam satu hari," kata Nebenzia, dikutip  Associated Press . Trump sesumbar bisa mendamaikan Rusia dan Ukraina ketika berkampanye pada Mei 2023 lalu. Calon presiden (capres) dari Partai Republikan itu pun berulang kali mengeklaim hal yang sama selama berkampanye. "Mereka jadi korban, orang-orang Rusia dan Ukraina. Saya ingin menghentikan mereka terbunuh. Dan saya akan membereskan itu, saya akan menyelesaikannya dalam 24 jam," kata Trump pada Mei ...

Mau Pimpin AS Lagi, Trump Punya Ide 'Gila' untuk Perang Rusia-Ukraina

Gambar
Jakarta, Seputar dunia  - Politisi Amerika Serikat (AS) yang juga Presiden ke-45 negara itu, Donald Trump, membeberkan rencananya terkait perang Rusia-Ukraina. Hal ini dilontarkan saat dirinya berniat maju kembali dalam pemilihan presiden November mendatang. Dua penasehat Trump, Letnan Jenderal Keith Kellogg dan Fred Fleitz, menjelaskan pihaknya telah memiliki rencana untuk mengakhiri perang Rusia di Ukraina jika kembali berhasil menduduki posisi kepresidenan. Rencana akan mencakup penghentian pengiriman bantuan senjata kepada Kyiv bila Ukraina tidak melakukan perundingan damai dengan Moskow. "AS pada saat yang sama akan memperingatkan Moskow bahwa penolakan untuk bernegosiasi akan mengakibatkan peningkatan dukungan AS terhadap Ukraina," kata Kellogg, dikutip  Reuters , Selasa (25/6/2024). Berdasarkan rencana yang dibuat oleh Kellogg dan Fleitz, akan ada gencatan senjata berdasarkan garis pertempuran yang ada selama perundingan perdamaian. Fleitz kemudian menjelaskan bahwa Ru...